Indra Al Ghazali

Merangkai huruf demi huruf menjadi sebuah kata, dan merangkai kata demi kata menjadi sebuah kalimat, serta merangkai kalimat demi kalimat menjadi sebuah tulisan

  • Home
  • Kehidupanku
  • Celotehanku
  • Cerpenku
  • Humorku
  • Puisiku
  • Album Foto
  • Facebook
  • Twitter
Home » Celotehanku » Perjalanan Menuju Kematian (Kehidupan)

Perjalanan Menuju Kematian (Kehidupan)


Dari detik ke detik yang terus bergulir hanyalah semakin mendekatkan kita kepada kematian. Kita hidup tidak menunggu kematian, tapi kita sendiri yang mendekatinya. Kita mendekatinya tanpa pernah tahu berapa jaraknya, karena itu adalah rahasia Allah.

Bila setiap manusia tahu berapa jarak mendekati kematiannya, tentu saja dia akan banyak persiapan. Namun sayangnya manusia tidak tahu hingga banyak yang tak menduga kematian datang saat masih banyak bergelimang dosa.

Gerbang kematian semakin dekat namun rahasia. Kita hanya berjalan terus berjalan mendekati gerbang kematian. Dan tanpa sadar bisa saja sedetik lagi gerbang kematian kita masuki. Kita menuju alam akhirat dimana kita harus mempertanggung jawabkan apa yang kita lakukan di dunia.

Sahabat, tahukah berapa lagi jarak kita dengan gerbang kematian? Apa kita yakin masih bisa hidup selama bertahun-tahun lagi? Atau malah sedetik lagi kita masuki gerbang kematian?

Artikel Lainnya

Posted by Indra Al Ghazali on Senin, 25 Agustus 2014 - Rating: 4.5
Title : Perjalanan Menuju Kematian (Kehidupan)
Description : Dari detik ke detik yang terus bergulir hanyalah semakin mendekatkan kita kepada kematian. Kita hidup tidak menunggu kematian, tapi kita...

Share to

3 Responses to "Perjalanan Menuju Kematian (Kehidupan)"

  1. yuli gundhol27 Agustus 2014 pukul 07.35

    wah mas, ulasanya bikin merinding bulu kudu, tetapi memang benar mas kita tidak menunggu kematian tetapi kita sendiri yang mendekatinya. maka senantiasalah selalu berpegang teguh pada perintah perintah Allah dan menjauhi larangan larangannya insya Allah selamat dunia akhirat aamiin.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Indra Al Ghazali30 Agustus 2014 pukul 23.18

      aamiin... betul kang memang itulah jalan satu-satunya

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
  2. ysalma23 September 2014 pukul 04.18

    ada yang bilang sedekat tarikan nafas sih.

    BalasHapus
    Balasan
      Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Fans Page Facebook

Fans Page Facebook

Facebook

Twitter

Tweet oleh @indraalghazali
serba

Arsip Blog

Tulisan Acak

Blog My Love

  • Mega Nur Indra
    Cintaku Hanya Untukmu - cintamu yg mampu membuatku bertahan disini, cintamu yg mampu membuatku bahagia

Pengikut

Sahabat Yang Sedang Mambaca


Copyright © Indra Al Ghazali - All Rights Reserved
Design by Indra Al Ghazali