Indra Al Ghazali

Merangkai huruf demi huruf menjadi sebuah kata, dan merangkai kata demi kata menjadi sebuah kalimat, serta merangkai kalimat demi kalimat menjadi sebuah tulisan

  • Home
  • Kehidupanku
  • Celotehanku
  • Cerpenku
  • Humorku
  • Puisiku
  • Album Foto
  • Facebook
  • Twitter
Home » Puisiku » Teriakan Kaum Lemah

Teriakan Kaum Lemah


Dari Pemimpin berganti Pemimpin
Dari Panglima berganti Panglima
Dari Atasan berganti Atasan
Aku tetaplah kuli dari Majikan yang satu ke Majikan lain

Bermandikan keringat untuk mendapatkan sesuap nasi dan perubahan
Dan aku tak pernah mempedulikan siapa Majikanku, Atasanku, Panglimaku, dan Pemimpinku
Aku bisa berubah karena diriku sendiri bukan karena mereka

Ku dengar seorang kuli berteriak meminta diganti Pemimpin
Namun hidupnya tetaplah menjadi seorang kuli ketika Pemimpin telah berganti

Ku dengar jeritan seorang yang berada dalam kegelapan untuk mengganti Pemimpin
Namun, Pemimpin telah berganti tak pernah sedikitpun cahaya menerangi sampai ajal menjemput

Lalu apa gunanya berteriak dan menjerit bila tak ada perubahan

Artikel Lainnya

Posted by Indra Al Ghazali on Minggu, 24 Agustus 2014 - Rating: 4.5
Title : Teriakan Kaum Lemah
Description : Dari Pemimpin berganti Pemimpin Dari Panglima berganti Panglima Dari Atasan berganti Atasan Aku tetaplah kuli dari Majikan yang satu...

Share to

2 Responses to "Teriakan Kaum Lemah"

  1. Anonim25 Agustus 2014 pukul 09.01

    Assalaamu'alaikum wr.wb, mas Jimmy....

    Apapun teriakan yang kita laungkan, jika pemimpinya tidak peduli, tidak akan berlaku apa-apa perubahan pun. Hanya pemimpin yang amanah dan sadar diri bahawa dirinya hanya memegang jawatan kepimpinan bukan memiliki jawatan itu selamanya tahu bagaimana mengurus rakyat yang berada di bawah pimpinannya.

    Mudahan ada perubahan dalam kepimpinan baru yang bakal menerajui Indonesia hari ini agar teriakan kaum lemah tidak kedengaran lagi suaranya kerana sudah dipedulikan.

    Salam sejahtera dari Sarikei, Sarawak.
    SITI FATIMAH AHMAD

    BalasHapus
    Balasan
    1. Indra Al Ghazali25 Agustus 2014 pukul 23.33

      Wa 'alaikumsalam, aamiin... memang itu yang rakyat harapkan, adanya kesejahteraan, kemakmuran dalam hidupnya Mbak

      Salam sejahtera kembali dari Jakarta, Indonesia :)

      Hapus
      Balasan
        Balas
    2. Balas
Tambahkan komentar
Muat yang lain...

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Fans Page Facebook

Fans Page Facebook

Facebook

Twitter

Tweet oleh @indraalghazali
serba

Arsip Blog

Tulisan Acak

Blog My Love

  • Mega Nur Indra
    Cintaku Hanya Untukmu - cintamu yg mampu membuatku bertahan disini, cintamu yg mampu membuatku bahagia

Pengikut

Sahabat Yang Sedang Mambaca


Copyright © Indra Al Ghazali - All Rights Reserved
Design by Indra Al Ghazali